Kamis, 23 Januari 2020

Bos Afirmasi dan kinerja di Bungo belum di laksanakan ,Keterlibatan percetakan di Pertanyakan “


Bungonews.co.id - Bungo
Selain Dana Bos Reguler  , Pemerintah  juga mengalokasi dana Bos Afirmasi dan Bos Kinerja untuk Sekolah Dasar, SLTP dan SLTA , tanpa terkecuali di kabupaten Bungo

Di Kabupaten Bungo di ketahui Puluhan Sekolah dasar dan beberapa SLTP dan SLTA menerima bantuan Bos Afirmasi dan Bos Kinerja  tahun anggaran 2019 , Dalam praktek nya kegiatan Bos Afirmasi dan Kinerja  yang lebih di utamakan pada kegiatan alat sarana dan prasarana penunjang belajar mengajar seperti Komputer , Jaringan internet , Tablet dan infokus hingga akhir Januari 2020 belum di realisasi kan ,sedangkan dana sudah di transpert ke masing - masing Rekening sekolah penerima bantuan.

Kepala Bidang Pendidikan dasar Dinas Pendidikan dan kebudayaan kabupaten Bungo , Nasrun mengatakan " Tahun 2019 Puluhan Sekolah dasar , SLTP dan SLTA  menerima bantuan dana Bos Afirmasi dan Bos Kinerja , uang nya sudah di transpert ke rekening masing - masing sekolah , " Tutur Nasrun mengawali perbincangan nya dengan Bungo News di ruangan kerjanya , Kamis (23/1)

Menurut Nasrun alasan belum di realisasikan kegiatan Bos Afirmasi dan Bos Kinerja tahun 2019 di kabupaten Bungo di karenakan  dana di transpert ke rekening pada tanggal 18 Desember 2019 sedangkan anggaran kegiatan di kabupaten Bungo berakhir pada tanggal 15 Desember 2019 , selain itu ada nya perubahan Permendagri yang  menyebabkan  petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis nya berubah juga bahkan juga mempengaruhi jumlah anggaran dan jumlah sekolah penerima bantuan  "  Tutur Nasrun menjelaskan

Perubahan nominal anggaran di sejumlah sekolah tersebut berdasarkan data dapodik masing -masing sekolah yang selama ini pasif di login kembali , dasar data dapodik itu lah tim kementerian kembali merubah nya , imbuh nya

Dijelaskan nya bahwa saat ini kegiatan Bos Afirmasi dan Bos Kinerja di kabupaten Bungo dalam proses , " Untuk anggaran Dana di bawah 200 juta  pihak sekolah bisa belanja langsung dan menunjuk langsung perusahaan penyedia , sedangkan untuk anggaran di atas Rp. 200 juta di wajibkan melalui proses ULP LPSE

Menanggapi pemberitaan Bungo news sebelumnya sebagaimana di akui oleh kepala sekolah sebagai penanggung jawab kegiatan bahwa pihak sekolah hanya menerima  barang setelah sampai di sekolah melalui perusahaan percetakan yang di tunjuk dan di arahkan oleh pihak dinas pendidikan kabupaten , Nasrun mengatakan " Kalau keterlibatan langsung dari pihak dinas kabupaten Bungo saya rasa informasi tersebut keliru karena pihak dinas hanya sebagai sosial kontrol saja " tegas nya

Memang di saran kan kepada kepsek agar memilih perusahan yang di kenal dan di ketahui alamat nya dan jelas legalitas dan sertifikasi nya , imbuh nya lagi

Di tanya  adanya Khabar bahwa percetakan TS  dan EL  di sebut sebut oleh Kepsek sebagai perusahaan penyedia kegiatan Bos Afirmasi dan Kinerja di kabupaten Bungo , apakah sudah bidang usaha dan sertifikasi nya memenuhi syarat ? Nasrun tidak bisa berkomentar banyak , ia hanya menyebutkan bahwa ada 6 perusahaan yang benar- benar di nyatakan legalitas nya jelas dan memenuhi syarat " jelas nya

Saya minta kepada para kepala sekolah untuk benar benar melaksanakan kegiatan Bos Afirmasi ini sesuai dengan juklak dan juknis dan tidak sembarangan menunjuk perusahaan penyedia " Tutup nya ( BN - war .R.001) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar